Solusi tanpa masalah

Bahan bakar dan listrik merupakan kebutuhan pokok bagi kenyamanan manusia yg sangat didambakan. Kebutuhan energi yang kini didominasi bahan bakar fosil terus meningkat seiring dg pemenuhannya yg semakin sulit. Pertambahan penduduk, pertumbuhan ekonomi, pola konsumsi adalah faktor penyebab peningkatan kebutuhan energi tsb. Konsekuensi logis, maka terjadilah peralihan paradigma ekonomi berdasarkan energi fosil menjadi paradigma ekonomi berdasarkan energi berkelanjutan. Pemberi solusi energi tanpa masalah lingkungan.

Screw Press untuk ekstraksi aneka minyak nabati

Produksi Minyak-Lemak Nabati

Minyak-lemak nabati adalah minyak-lemak yang diperoleh dari pemerahan atau pengempaan biji sumber minyak (oilseed) tanpa mengalami pengolahan lanjut apapun kecuali penyaringan dan pengeringan untuk menurunkan kadar air. Minyak-lemak mentah selalu mengandung sejumlah kecil fosfor, terutama dalam bentuk senyawa-senyawa yang biasa disebut minyak-lemak disebut fosfolipid. 
Beberapa minyak mentah bisa mengandung fosfor sampai ratusan ppm. Minyak-lemak mentah selalu mengandung asam-asam lemak bebas. Penyimpanan dan penanganan biji sumber minyak kurang cermat terhadap dari sejak dipanen sampai siap diperah bisa mengakibatkan minyak-lemak hasil pemerahan berkadar asam lemak bebas tinggi (angka asam > 2 mg-KOH per gram minyak). Asam lemak bebas bersifat korosif. 
Ada dua metode dasar untuk memperoleh minyak-lemak nabati , yaitu :

1. Pemerahan atau pengempaan (expression/expelling)
Proses pemerahan atau pengempaan meninggalkan ampas atau bungkil yang masih mengandung 7 – 10 %-b minyak/lemak. 
Hal ini bergantung pada besar gaya mekanik maksimum pemerahan yang diberikan pada sumber minyak, tekanan yang dapat digunakan sekitar 140,6 kg/cm. 
Berdasar sebab ini, pengempaan hanya layak/ekonomis diterapkan pada biji yang mulanya berkadar minyak/lemak > 30 %-b kering. 
Peralatan pengempa/pemerah dapat dirancang dan dibuat secara sederhana serta relatif mudah dioperasikan dan dirawat oleh pekerja-pekerja yang umum berada di perdesaan atau wilayah terpencil di negara-negara berkembang. Rancangan dan konstruksi peralatan-peralatan pengempa berkapasitas kecil atau menengah telah banyak tersedia di dalam negeri, baik yang bersistem ulir dan hidrolik maupun yang bersistem expression/expelling.

Screw Press


Screw Press
Screw Press ini dapat digunakan untuk ekstraksi minyak nabati yg dioperasikan secara manual dan kontinu. Alat ini berkapasitas produksi 300-500 kg umpan biji sumber minyak dalam 1 jam. Alat ini bekerja menggunakan motor penggerak berdaya 1,5 kw. Berat total alat ini hanya 80 kg saja. Kemampuan pemerahan minyak mencapai 90% kandungan minyak pada biji sumber minyak.


2. Ekstraksi dengan pelarut.
Di lain jenis, proses ekstraksi dengan pelarut mampu mengambil minyak sehingga ampas/ bungkilnya hanya mengandung tak lebih dari 0,1 %-b kering (efektifitas pengambilan minyak; 99 %-b). Dengan demikian, ekstraksi dengan pelarut bisa diterapkan secara efektif untuk mengambil minyak dari segala biji sumber, termasuk biji yang berkadar-mula minyak/lemak; 30 %-b kering dan bahkan ampas/bungkil sisa pengempaan mekanik. Cairan pelarut yang paling populer digunakan dalam praktek komersial adalah heksana teknis atau eter minyak bumi (petroleum ether) berentang didih 60 – 70 derajat C.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar